Hi guys.., kabar gembira nich!! Telah terbit novel ketigaku dengan judul 'Heart to Heart' by Catarina Natasha. Novel ini sudah beredar di TB Gereja Theresia, TB Leksika, TB Pondok Daun di Atrium & TB Glorius Jade Store.
Guys.., jangan lupa dibeli dan dibaca ya. Thx, GBU!!!
'Heart to Heart' by Catarina Natasha. Novel ini aku dedikasikan untuk 'JJB' Jomblo-Jomblo Bahagia, yang sedang berjuang mencari cinta sejatinya. Percayalah, suatu hari nanti kamu akan menemukannya.
Penantian itu tidak akan sia-sia.TUHAN, menyuruh kita untuk 'menunggu' karena suatu alasan yang penting. Dan itu semua membutuhkan 'keberanian, pengharapan dan iman'.
Melalui novelnya yang berjudul 'Heart to Heart' Catarina Natasha bertutur kepada kita tentang kekuatan cinta,'The Power of Love'. Tokoh Sandra, masih percaya tentang kekuatan sebuah cinta, keagungan cinta, 'The Power of Love'. Karena itu, ia mampu menerima bahwa 'Hidup itu indah'.Semoga kita juga percaya akan kekuatan cinta itu. Salam, doa & berkat Tuhan. (Mgr.Johannes Pujasumarta, Uskup Bandung).
Menikmati novel ketiga Catarina Natasha ini, kita diajak merawat kehidupan rohani dan kemurahan hati secara sederhana. Penulisnya sangat fasih bicara, seolah-olah kita sedang membaca buku harian. Ada sentuhan rohani di sana-sini, seperti menghidangkan pudding yang manis dan ringan. Semoga karya ini dapat mendorong orang gemar membaca untuk belajar bermurah hati, bersikap tulus dan polos seperti setiap pribadi yang ditampilkan dalam buku ini. (Eka Budianta, budayawan).
Novel rohani termasuk jarang diterbitkan. Barangkali karena pengarangnya dituntut matang secara rohani dan matang dalam penulisan. Termasuk matang menggabungkan antara kesaksian dan fiksi. Catarina Natasha menjawab tantangan ini. (Arswendo Atmowiloto, budayawan).
Dua novel terdahulu yang ditulis oleh Catarina Natasha, yang berjudul, 'Thirteen Days in St.Elizabeth' dan 'My Promise' adalah novel yang menyentuh semangat hidup manusia. Novel ketiga inipun yang berjudul 'Heart to Heart' juga bersifat spiritual ( Rufinus Lahur, pengamat masalah remaja).
Novel yang secara lugas membahas aspek-aspek penting dari suatu hubungan percintaan, tentang komunikasi, kejujuran, kepercayaan serta kesabaran dalam menghadapi tahap demi tahap di dalamnya. Dan satu pertanyaan yang paling esensial, bukan hanya dalam percintaan tapi juga dalam setiap segi kehidupan manusia, "Apakah yang kita lakukan berkenan dan sejalan dengan tujuanNya bagi hidup kita?" (Pujiyanto Hadisaputra, mahasiswa UBiNus).
Heart to Heart- ia memiliki segalanya- persahabatan, cinta, ketulusan, 'roller coster'nya kehidupan, dan jga ga lupa seru dan asyiknya! AMAZING work. Ibu Catarina Natasha mempunyai suatu cara penggambaran, penyampaian yang jujur, sederhana, yang membuat novel ini memiliki nilai dan makna yang indah bagi pembaca, especially for ladies. TWO THUMBS UP! Saya bangga ibu Catarina Natasha menulis novel rohani dengan sentuhan cinta yang jarang sekali saya temukan. (LOVE, Lisa Merdekawati, mahasiswi UBiNus).
Hi guys.., kabar gembira nich!!
BalasHapusTelah terbit novel ketigaku dengan judul 'Heart to Heart' by Catarina Natasha. Novel ini sudah beredar di TB Gereja Theresia, TB Leksika, TB Pondok Daun di Atrium & TB Glorius Jade Store.
Guys.., jangan lupa dibeli dan dibaca ya. Thx, GBU!!!
'Heart to Heart' by Catarina Natasha.
BalasHapusNovel ini aku dedikasikan untuk 'JJB' Jomblo-Jomblo Bahagia, yang sedang berjuang mencari cinta sejatinya. Percayalah, suatu hari nanti kamu akan menemukannya.
Penantian itu tidak akan sia-sia.TUHAN, menyuruh kita untuk 'menunggu' karena suatu alasan yang penting. Dan itu semua membutuhkan 'keberanian, pengharapan dan iman'.
Selamat berjuang, GBU!!
Melalui novelnya yang berjudul 'Heart to Heart' Catarina Natasha bertutur kepada kita tentang kekuatan cinta,'The Power of Love'. Tokoh Sandra, masih percaya tentang kekuatan sebuah cinta, keagungan cinta, 'The Power of Love'. Karena itu, ia mampu menerima bahwa 'Hidup itu indah'.Semoga kita juga percaya akan kekuatan cinta itu. Salam, doa & berkat Tuhan. (Mgr.Johannes Pujasumarta, Uskup Bandung).
BalasHapusMenikmati novel ketiga Catarina Natasha ini, kita diajak merawat kehidupan rohani dan kemurahan hati secara sederhana. Penulisnya sangat fasih bicara, seolah-olah kita sedang membaca buku harian. Ada sentuhan rohani di sana-sini, seperti menghidangkan pudding yang manis dan ringan. Semoga karya ini dapat mendorong orang gemar membaca untuk belajar bermurah hati, bersikap tulus dan polos seperti setiap pribadi yang ditampilkan dalam buku ini. (Eka Budianta, budayawan).
BalasHapusNovel rohani termasuk jarang diterbitkan. Barangkali karena pengarangnya dituntut matang secara rohani dan matang dalam penulisan. Termasuk matang menggabungkan antara kesaksian dan fiksi. Catarina Natasha menjawab tantangan ini. (Arswendo Atmowiloto, budayawan).
BalasHapusIndependence day for 'LOVE' (NN - mahasiswi).
BalasHapusDua novel terdahulu yang ditulis oleh Catarina Natasha, yang berjudul, 'Thirteen Days in St.Elizabeth' dan 'My Promise' adalah novel yang menyentuh semangat hidup manusia. Novel ketiga inipun yang berjudul 'Heart to Heart' juga bersifat spiritual ( Rufinus Lahur, pengamat masalah remaja).
BalasHapusNovel yang secara lugas membahas aspek-aspek penting dari suatu hubungan percintaan, tentang komunikasi, kejujuran, kepercayaan serta kesabaran dalam menghadapi tahap demi tahap di dalamnya. Dan satu pertanyaan yang paling esensial, bukan hanya dalam percintaan tapi juga dalam setiap segi kehidupan manusia, "Apakah yang kita lakukan berkenan dan sejalan dengan tujuanNya bagi hidup kita?" (Pujiyanto Hadisaputra, mahasiswa UBiNus).
BalasHapusHeart to Heart- ia memiliki segalanya- persahabatan, cinta, ketulusan, 'roller coster'nya kehidupan, dan jga ga lupa seru dan asyiknya! AMAZING work. Ibu Catarina Natasha mempunyai suatu cara penggambaran, penyampaian yang jujur, sederhana, yang membuat novel ini memiliki nilai dan makna yang indah bagi pembaca, especially for ladies. TWO THUMBS UP! Saya bangga ibu Catarina Natasha menulis novel rohani dengan sentuhan cinta yang jarang sekali saya temukan. (LOVE, Lisa Merdekawati, mahasiswi UBiNus).
BalasHapus